Jumat, 21 April 2017

Sajak Senja

Angin sepoi sore ini mengajarkanku arti sebuah keikhlasan,
Saat kian lama kumenanti sebuah harapan,
Saat asa kurangkai matang-matang,
Sambil malu-malu... aku mulai menuliskan segores nama yang kuagungkan,  kesungguhanpun mulai kutanam,
Namun... disaat waktunya datang,
Harapan ikrar tersampaikan hanya sebuah mimpi tak tercapai,

Sujud panjang mulai ku persembahkan,
Doa tulus mulai kurangkai,
Menangis sesak menahan rasa yang akhirnya tinggal kenangan,
Hingga akhirnya, kutemukan sebuah jawaban.


Air matapun mulai membasahi kenangan,
Dan .... setitik keikhlasan mulai menemani perjuangan,

Berat nian menerima sebuah kenyataan yang menyakitkan,
Sebuah ikrar suci diimpikan digantikan dengan keikhlasan yang mendalam, bagaimana menjelaskan pada hati yang telah lama menanti?

Semua butuh keikhlasan...
Karena dengan keikhlasan raja diri menjadi terkendali,

Sore di hari ini memberiku sebuah pelajaran,
Angin sepoinya menyematkan ketenangan,
Langit senjanya membuat hatiku tentram,
Udaranyapun amat memyejukkan.

Aku tersadarkan...,
Semua butuh ketenangan,
Karena dengan ketenangan tanda keikhlasan mulai tertanam.

Lupakan masa-masa yang menyakitkan,
Lupakan juga mimpi yang tak tersampaikan,
Maju dan bangkit songsong cinta-Nya yang tak pernah pudar,
Setelah itu... serahkan pada Tuhan yang menentukan taqdir setiap anak adam.

@langit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar